Renungan Harian - Wednesday, 19 June 2024

JANGAN MUNAFIK


Rabu, 19 Juni 2024

2 Raja-Raja 2:1.6-14

Mazmur 31:20.21.24

Matius 6:1-6.16-18





“Dan apabila kamu berpuasa, janganlah muram mukamu seperti orang munafik. Mereka mengubah air mukanya, supaya orang melihat bahwa mereka sedang berpuasa.” --- Matius 6:16


KEWAJIBAN AGAMA di kalangan orang Yahudi adalah memberi sedekah, berdoa, dan berpuasa. Tuhan Yesus mengajarkan bahwa menjalankan kewajiban agama janganlah seperti orang munafik, yang berharap agar orang lain melihat dan memujinya. Melakukan kewajiban agama bersifat pribadi dan tersembunyi dari pengamatan orang lain, serta semata-mata untuk Bapa di surga. Bapa tahu memberikan upah kepada orang yang melakukannya.

Selain mengajar, Yesus juga memberikan nasihat praktis tentang bagaimana seharusnya menjalankan kewajiban agama. Khusus tentang doa, Yesus mengajarkan doa Bapa kami. Doa ditujukan kepada Bapa di sorga, yang nama-Nya kudus. Tujuan utama berdoa adalah agar Kerajaan Allah datang dan kehendak Allah terwujud. Dalam doa, kita boleh memohonkan pemenuhan kebutuhan fisik yang esensial secukupnya, setiap hari. Kita tidak pernah terlepas dari kesalahan. Itulah sebabnya kita harus meminta ampun atas kesalahan kita dan belajar mengampuni orang yang bersalah kepada kita. Sebab Tuhan pun sudah mengampuni kesalahan kita. Kita juga boleh memohon agar Tuhan tidak membawa kita pada pencobaan, melainkan melepaskan kita. Doa ditutup dengan deklarasi iman bahwa Bapalah yang empunya Kerajaan, kuasa, dan kemuliaan.

Yesus memperingatkan agar kita tidak menjadi orang Kristen yang munafik.

Secara tampilan luar, melakukan sesuatu seolah-olah untuk Tuhan. Padahal dalam hati ingin dilihat dan dipuji orang. Jadi tujuan melakukan sesuatu itu semata-mata untuk diri dan bagi kepentingan diri sendiri. Bukan kebutuhan diri diabaikan dan ditiadakan, melainkan diletakkan pada tempatnya yang tepat dan dalam konteks iman yang tepat. Yakni, belajar berharap kepada anugerah Tuhan setiap hari.

Ketika kita pergi ke gereja atau melakukan berbagai pelayanan rohani, sekali pun itu sesuai dengan talenta kita dan kita lakukan dengan rajin, jagai hati kita dari dosa kemunafikan. Kerjakan itu semata-mata untuk Tuhan. Biarkan Dia sendiri yang memuji kita. (Hieronymus Jerus Tarunadjaya)

 

DOA: ”Ya Tuhan, semoga doa, puasa dan derma yang aku lakukan semakin menegakkan imanku akan Dikau dan akupun semakin solider dengan sesama, Amin.”

JANJI:  “Bapamu yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya kepadamu." - Matius 6:18b

PUJIAN: Selain berdoa bersama dengan keluarga, ibu Maria juga sering berdoa sendiri dalam kamar sendiri. Anak-anaknya sering melihatnya, sewaktu mereka masuk ke kamarnya.

Penanggung Jawab RH: Komunitas MBA (Mari Baca Alkitab)


Bagikan :

Renungan Harian lainnya :

SIAPAKAH YESUS BAGIKU

Saturday, 29 Jun 2024

JADILAH ENGKAU TAHIR

Friday, 28 Jun 2024

KETAATAN

Thursday, 27 Jun 2024

MENGENAL POHON DARI BUAHNYA

Wednesday, 26 Jun 2024

JALAN SEMPIT JALAN KEHIDUPAN

Tuesday, 25 Jun 2024

RAHMAT TUHAN MEMBAWA SUKACITA

Monday, 24 Jun 2024

MENGAPA KAMU TIDAK PERCAYA ?

Sunday, 23 Jun 2024

BERPIKIR SECARA POSITIF

Saturday, 22 Jun 2024

HARTA SURGAWI

Friday, 21 Jun 2024

HATI YANG BERDOA MENYENANGKAN TUHAN

Thursday, 20 Jun 2024

JANGAN MUNAFIK

Wednesday, 19 Jun 2024