Renungan Harian - Thursday, 15 August 2019

MEMAAFKAN LEBIH SUNGGUH


Kamis, 15 Agustus  2019

Yosua 3:7-10a.11,13-17

Mazmur  114;1-2,3-4,5-6

Matius 18:21-19:1

 

“Kemudian datanglah Petrus dan berkata kepada Yesus, “Tuhan sampai berapa kali aku harus mengampuni saudaraku jika ia berbuat dosa terhadap aku?” Sampai tujuh kali?” ----  Matius 18:21

 

DAPAT BERKATA tetapi  tidak bisa melakukan, adalah ungkapan yang seringkali kita dengar, terutama yang berhubungan dalam hal maaf memaafkan. Seringkali kali kita lebih mudah meminta maaf kepada orang lain atas dosa yang kita perbuat, tetapi lebih sukar mengampuni dan memaafkan yang bersalah kepada kita. Seringkali kita berhitung, lebih banyak meminta maaf ataukah memberi maaf. Ternyata hal ini tidak hanya terjadi kepada kita. Dalam bacaan Injil hari ini,  Petrus ternyata juga bertanya kepada Yesus,  apakah untuk yang berdosa kepadanya harus mengampuni sampai tujuh kali? (Mat 18:21).

Pertanyaan Petrus menjadi sangat penting, karena upah dosa adalah maut (Roma 6:23). Secara nyata dosa memisahkan kita dari Allah, Sang Pencipta. Dosa  menjadikan kita terpisah dengan sumber kehidupan kekal.  Dosa tidak hanya menyebabkan kerusakan jasmani kita, tetapi juga dapat mengakibatkan kematian rohani kita, yakni  kehilangan janji kehidupan kekal dari Allah. Bahwa  dosa harus diperhitungkan dalam hal  Kerajaan  Surga (Mat 18:23). Dosa harus kita perhitungkan nanti saat menghadap pengadilan Kristus,  dimana setiap orang memperoleh apa yang patut diterimanya, sesuai yang dilakukannya dalam hidupnya, baik maupun yang jahat (2 Kor 5:10).

Doa Bapa Kami mengajarkan dengan jelas kepada kita, bahwa ketika memohon ampun atas kesalahan yang kita lakukan, kita juga diingatkan untuk mengampuni yang bersalah kepada kita.  Pernahkan kita menghitung seberapa banyak kesalahan yang telah kita lakukan,  baik kepada sesama  maupun kepada Tuhan? Pernahkah kita mampu membatasi kesalahan yang kita lakukan? Bahkan kita kadangkala terjatuh berulang-ulang dalam dosa yang sama, baik karena pikiran, perkataan, perbuatan dan kelalaian kita.  Bersyukur karena kita mempunyai Allah yang Maha Pengampun, sehingga seberapa banyak kita melakukan kesalahan, selalu Tuhan mengampuni kita.

Maka mengampuni menjadi hal yang perlu kita lakukan  tanpa batas , seperti yang Yesus katakan : “Bukan! Aku berkata kepadamu: Bukan sampai tujuh kali, melainkan sampai tujuh puluh kali tujuh kali” (Mat 18:22). Mengampuni dengan sungguh akan menyembuhkan luka dalam batin kita. Mengampuni juga mengingatkan kita bahwa kitapun seringkali harus diampuni oleh orang yang menderita karena kesalahan kita. Mengampuni kepada sesama adalah perwujudan nyata bahwa kita telah menyadari karya agung Allah Bapa, dimana  dosa-dosa kita yang begitu besarpun telah  diampuni  melalui penyaliban, wafat,  dan kurban darah suci Yesus. (TON)

 

Doa: Yesus mampukanlah kami  mengampuni yang bersalah kepada kami, seperti Engkau yang selalu  mengampuni kesalahan kami. Jauhkanlah kami dari yang jahat.

Janji: “Demikian juga yang akan diperbuat oleh Bapa-Ku yang di surga terhadap kamu, apabila kamu masing-masing tidak mengampuni saudaramu dengan segenap hatimu” ---  Matius 18:35.

Pujian: Ibu Helen dengan penuh kasih  menerima kembali suaminya yang pulang ke rumahnya  dalam keadaan sakit parah dan  telah meninggalkannya  hampir 30 tahun lamanya karena menikah dengan wanita lain. Kesetiaan Ibu Helen akan janji suci pernikahannya  mampu membuatnya unyuk mengampuni, merawat, dan mendampingi suami sampai saat alhir hayatnya.

Penanggung jawab RH: Rm. Subroto Widjojo, SJ


Bagikan :

Renungan Harian lainnya :

MEMATUHI PERATURAN

Saturday, 06 Jul 2024

JALAN HIDUP DAN AKHIR HIDUPMU

Friday, 05 Jul 2024

SUDUT PANDANG

Thursday, 04 Jul 2024

MENJADI PERCAYA

Wednesday, 03 Jul 2024

IMAN TUMBUH dari RASA PERCAYA

Tuesday, 02 Jul 2024

IKUT SEGERA, JANGAN TUNDA

Monday, 01 Jul 2024

SIAPAKAH YESUS BAGIKU

Saturday, 29 Jun 2024

JADILAH ENGKAU TAHIR

Friday, 28 Jun 2024

KETAATAN

Thursday, 27 Jun 2024

MENGENAL POHON DARI BUAHNYA

Wednesday, 26 Jun 2024

JALAN SEMPIT JALAN KEHIDUPAN

Tuesday, 25 Jun 2024