Renungan Harian - Wednesday, 26 June 2024
MENGENAL POHON DARI BUAHNYA
Rabu, 26 Juni 2024
2 Raja 22:8-13; 23:1-3
Mazmur 119:33.34.35.36.37.40
Matius 7:15-20
“Dari buahnyalah kamu akan mengenal mereka. Dapatkah orang memetik buah anggur dari semak duri atau buah ara dari rumput duri?” --- Matius 7:16
DALAM KOTBAH di bukit YESUS berkata, “Waspadalah terhadap nabi-nabi palsu yang datang kepadamu dengan menyamar seperti domba, tetapi sesungguhnya mereka adalah serigala yang buas. Dari buahnyalah kalian akan mengenal mereka.” Di sini Yesus mengingatkan para murid akan nabi-nabi palsu, mereka tampil meyakinkan tetapi sekaligus bisa menipu.
Tidak mudah membedakan nabi betulan dan nabi palsu karena mereka ini pun memberikan doktrin yang tampak sekilas memberi jawaban terhadap pertanyaan hidup. Kita harus benar-benar teliti memeriksa buah-buah yang telah mereka hasilkan. Memang gaya dan pesan nabi sejati mungkin tidak menarik, tetapi mengandung kebenaran dan menghantar orang kepada perbaikan hidup. Berbeda dengan gaya dan pesan nabi palsu sering membuat orang terkesan dan takjub, namun ujungnya hanya menghantar orang kepada kehancuran.
Sebetulnya, kita semua memiliki kepekaan untuk mengetahui apakah seseorang sungguh orang baik atau mempunyai maksud yang tidak baik. Yang namanya kebaikan atau kejahatan akan dapat dirasakan atau dilihat dari buah-buahnya. Buah yang baik pasti berasal dari pohon yang baik. Sedangkan buah yang jelek pasti berasal dari pohon yang jelek. Tidak ada pohon yang baik menghasilkan buah yang jelek. Demikian juga sebaliknya. Buah-buahnya dapat dilihat dari kata-kata, sikap dan perbuatan orang tersebut.
Maka, kita tidak bisa menilai kepribadian seseorang hanya dari luar saja, dari kata-katanya, tetapi lebih-lebih harus dari perbuatannya dan kesaksian hidupnya sehari-hari. Seandainya ada yang ditutup-tutupi atau tersembunyi, suatu saat akan terlihat juga. Yang manis ataupun busuk suatu saat akan tercium juga bau sesungguhnya. Dan harus diingat bahwa, pohon yang tidak baik akan ditebang dan dibuang ke dalam api. Jadi, dari buahnyalah kita akan mengenal mereka.
Pohon untuk menghasilkan buah yang baik harus dirawat, demikian juga kita sebagai orang yang percaya untuk dapat menghasilkan buah yang baik harus melekat pada pokoknya yaitu KRISTUS YESUS. Marilah kita tinggal di dalam KRISTUS sebagai pokok anggur sehingga kita mampu menghasilkan banyak buah kebaikan. (Mariska)
DOA: ”Ya Tuhan, semoga buah-buah kehidupanku membawa kebahagiaan, kedamaian, kegembiraan, kesejahteraan dan kedamaian bagi orang lain serta menjadi kemulian nama-MU, Amin.”
JANJI: “Setiap pohon yang tidak menghasilkan buah yang baik akan ditebang dan dibuang ke dalam api.” - Matius 7:19
PUJIAN: Maria Magdalena Fontaine dikenal sebagai pemimpin biara suster-suster karitas di Arras, Perancis Bersama tiga orang kawannya yaitu suster Frances Lanel, Teresa Fantou dan Yoan Gerard. Pada masa Revolusi Perancis sedang berkecamuk ia bersama tiga suster tersebut dipenggal kepalanya diCambrai, Perancis karena menolak untuk mengucapkan sumpah setia kepada negara yang mengeluarkan suatu undang-undang yang ditujukan kepada rohaniawan dan rohaniwati yang mana isi undang-undang itu bertentangan dengan ajaran agama.
Penanggung Jawab RH: Komunitas MBA (Mari Baca Alkitab)
Bagikan :
Renungan Harian lainnya :
DUNIA DAN MANUSIA MEMBUTUHKAN PENYEMBUHANSunday, 30 Jun 2024 |
SIAPAKAH YESUS BAGIKUSaturday, 29 Jun 2024 |
JADILAH ENGKAU TAHIRFriday, 28 Jun 2024 |
KETAATANThursday, 27 Jun 2024 |
MENGENAL POHON DARI BUAHNYAWednesday, 26 Jun 2024 |
JALAN SEMPIT JALAN KEHIDUPANTuesday, 25 Jun 2024 |
RAHMAT TUHAN MEMBAWA SUKACITAMonday, 24 Jun 2024 |
MENGAPA KAMU TIDAK PERCAYA ?Sunday, 23 Jun 2024 |
BERPIKIR SECARA POSITIFSaturday, 22 Jun 2024 |
HARTA SURGAWIFriday, 21 Jun 2024 |
HATI YANG BERDOA MENYENANGKAN TUHANThursday, 20 Jun 2024 |
JANGAN MUNAFIKWednesday, 19 Jun 2024 |