Renungan Harian - Friday, 16 August 2024

TAAT DAN SETIA


Jumat, 16 Agustus 2024

Yehezkiel 16: 1-15.60.63

Yesaya 12:2-3.4bcd.5-6

Matius 19:3-12



"Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu. Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia" --- Matius 19:6


KESETIAAN MEMBUTUHKAN pengorbanan. Dalam perjalanan hidup, hidup berkeluarga sangat dibutuhkan pengorbanan dan kesetiaan. Pengorbanan dan kesetiaan merupakan salah satu sikap nyata dari kerendahan hati. Salah satu faktor terjadinya perceraian adalah karena banyaknya ketidaksetiaan terhadap pasangan, dan sulitnya memaafkan ketika konflik terjadi. Pengorbanan menjadi sesuatu yang sulit direalisasikan ketika tidak ada lagi kerinduan dan kesadaran untuk menjadi setia dan taat terhadap janji manusia kepada Allah.

"Apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia" (bdk Mat.19:6). Allah berfirman kepada setiap pasangan bahwa manusia tidak diperkenankan untuk menceraikan pasangannya ketika mereka telah memilih hidup perkawinan Katolik yang suci. Kiranya setiap pasangan suami-istri senantiasa mengingat akan janjinya dan merealisasikannya.

Mari kita merenungkan semua pengorbanan Yesus untuk kita. Kesetiaan-Nya kepada Bapa menyingkirkan ego Yesus. Kerendahan hati-Nya membuahkan keselamatan bagi seluruh manusia. Mari dengan semangat yang baru dan penuh kasih, kita memaafkan, mengalah, dan memberikan yang terbaik di dalam hidup perkawinan ataupun sebagai bagian dari anggota keluarga, karena di dalamnya Yesus sendiri hadir dan hidup. (Lisa)


DOA: "Bapa yang Maha Setia, bimbinglah kami semua untuk menjadi manusia yang setia dan rendah hati, Amin."

JANJI: "Berserulah dan bersorak-sorailah, hai penduduk Sion, sebab Yang Mahakudus, Allah Israel, agung di tengah­ tengahmu!" - Yesaya 12: 6

PUJIAN: Santo Stefanus dari Hungaria adalah serorang raja di masanya. Stefanus membimbing rakyatnya secara gemilang, ia berdevosi kepada Bunda Maria dan mempercayakan seluruh kerajaannya dalam perlindungan Bunda Maria. Stefanus melakukan derma kepada rakyatnya dengan menyamar sebagai rakyat biasa dan membagikan bingkisan untuk menolong banyak rakyat. Bahkan raja ini menerima segala penghinaan dengan rendah hati ketika dalam penyamarannya, ia diserang oleh sekelompok pengemis.

Penanggung Jawab RH: Komunitas MBA (Mari Baca Alkitab)


Bagikan :

Renungan Harian lainnya :

MINYAK, SUMBER DAYA HIDUP

Friday, 30 Aug 2024

PLIN PLAN

Thursday, 29 Aug 2024

HAI ANAK MUDA, ... BANGKITLAH!

Tuesday, 27 Aug 2024

MENUTUP PINTU

Monday, 26 Aug 2024

TETAP PERCAYA

Sunday, 25 Aug 2024

MEMBUKA DIRI

Saturday, 24 Aug 2024

KASIH YANG SEMPURNA

Friday, 23 Aug 2024

MARI KE PESTA

Thursday, 22 Aug 2024

GEMBALA YANG BAIK

Wednesday, 21 Aug 2024

TERIKAT KEKAYAAN DUNIAWI

Tuesday, 20 Aug 2024