Renungan Harian - Tuesday, 20 August 2024

TERIKAT KEKAYAAN DUNIAWI


Selasa, 20 Agustus 2024

Yehezkiel 28: 1-10

Ulangan 32:26-27ab.27cd-28.30.35cd-36ab

Matius 19:23-30


"Sekali lagi Aku berkata kepadamu, lebih mudah seekor unta masuk melalui lobang jarum dari pada seorang kaya masuk ke dalam Kerajaan Allah." --- Matius 19:24


DALAM KONDISI dunia saat ini, kebutuhan akan uang menjadi suatu hal yang pokok, mulai dari kehidupan orang desa yang sederhana maupun kehidupan orang kota yang segala sesuatunya membutuhkan uang untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan hidup. Mulai dari keperluan utama seperti pangan, sandang, rumah, lalu kebutuhan lainnya seperti kendaraan, hp, liburan, perangkat elekronik lainnya.

Hal ini membuat orang-orang berlomba untuk bekerja keras untuk mengumpulkan harta (uang) untuk kebutuhan dan keinginan mereka. Walaupun mencari kekayaan tidak salah, tetapi ketika sudah memiliki kekayaan, membuat orang menjadi sulit untuk berbagi untuk kegiatan keagamaan dan sosial.

Seperti pada Matius 19: 24, ayat ini adalah bagian dari percakapan antara Yesus dan seorang pemuda kaya yang bertanya tentang bagaimana memperoleh kehidupan kekal. Setelah Yesus menyarankan kepada pemuda itu untuk menaati perintah-perintah Allah. Dan ketika semua perintah­ perintah Allah sudah dilakukan, ada 1 (satu) hal lagi yang diminta Yesus, agar pemuda untuk menjual semua miliknya, memberikan hasilnya kepada orang miskin, dan mengikuti-Nya. Pemuda tersebut pergi dengan sedih karena memiliki banyak harta.

Makna utama dari ayat ini adalah untuk menunjukkan betapa sulitnya bagi orang yang terikat pada kekayaan duniawi untuk memasuki Kerajaan Allah. Kekayaan bisa menjadi penghalang karena dapat membuat seseorang bergantung pada harta benda daripada bergantung pada Tuhan. Yesus menggunakan makna hiperbola (ungkapan yang dipertajam), bahwa seekor unta yang lebih mudah masuk melalui lobang jarum dibandingkan orang banyak hartanya masuk Kerajaan Allah. Hal ini kembali mengingatkan kita akan tujuan Allah menciptakan kita di dunia ini, bahwa berbagilah kasih kepada sesamamu seperti kepada dirimu sendiri. (Stefanus Indra Wahyu)


DOATuhan Yesus, Putra Allah yang sangat kaya menjadi orang yang sangat sederhana, karena Engkau menunjukkan solidaritas kepada orang-orang yang lemah dan tidak mampu, agar mereka percaya bahwa di hadapan Allah yang dilihat bukan harta benda, melainkan kasih kepada Allah dan sesama, Amin."

JANJI: "Sebab TUHAN akan memberi keadilan kepada umat-Nya, dan akan merasa sayang kepada hamba-hamba-Nya; apabila dilihat-Nya, bahwa kekuatan mereka sudah lenyap, dan baik hamba maupun orang merdeka sudah tiada." - Ulangan 32:36

PUJIAN: Kehidupan St. Bernardus. St. Bernardus dikenal sebagai Abbas (Bapak Gereja) dan Pujangga Gereja. Lahir lahir pada tahun 1090, dekat Dijon, Perancis. Putera dari Tescelin Sorrel dan Aleth Montbard. Ia masuk biara pertapaan Citeaux yang dipimpin oleh Santo Stefanus Harding, walaupun sempat ditentang oleh ayah dan kedua kakaknya, akhirnya diijinkan juga. Di bawah bimbingan Abbas Santo Stefan us, Bernardus mempelajari Kitab Suci dan giat menulis banyak buku. Kemahirannya dalam bahasa Latin sangat membantu dia di dalam menerangkan dengan baik makna Sabda Allah bagi hidup manusia. Karena kepandaiannya dan kesalehan hidupnya, ia ditugaskan mendirikan sebuah biara pertapaan baru. Bersama 12 orang rekannya, Bernardus berangkat ke sebuah lembah yang disebut Claivaux. Disana ia mendirikan pertapaan yang lazim disebut Pertapaan Claivaux. Ada sekitar 70 buah biara baru didirikan selama masa hidupnya, ia dikenal juga sebagai pendiri kedua Ordo Sistersian. Khotbah-khotbahnya sangat berpengaruh dan tulisan-tulisannya mengilhami mistisisme Abad Pertengahan. Ia meninggal dunia pada tahun 1153; dinyatakan 'kudus' pada tahun 1174 dan diakui sebagai Pujangga Gereja pada tahun 1830.

Penanggung Jawab RH: Komunitas MBA (Mari Baca Alkitab)


Bagikan :

Renungan Harian lainnya :

MINYAK, SUMBER DAYA HIDUP

Friday, 30 Aug 2024

PLIN PLAN

Thursday, 29 Aug 2024

HAI ANAK MUDA, ... BANGKITLAH!

Tuesday, 27 Aug 2024

MENUTUP PINTU

Monday, 26 Aug 2024

TETAP PERCAYA

Sunday, 25 Aug 2024

MEMBUKA DIRI

Saturday, 24 Aug 2024

KASIH YANG SEMPURNA

Friday, 23 Aug 2024

MARI KE PESTA

Thursday, 22 Aug 2024

GEMBALA YANG BAIK

Wednesday, 21 Aug 2024

TERIKAT KEKAYAAN DUNIAWI

Tuesday, 20 Aug 2024